Alat teleportasi secara teorinya tidak melanggar hukum fisika manapun.
Kita bisa membengkokkan spacetime hingga melubangi dirinya sendiri, dan kita berjalan melalui lubang tersebut. Teori ini dinamakan sebagai Einstein-Rosen Bridge atau yang biasa dikenal sebagai Wormhole.
Kita bisa membengkokkan spacetime hingga melubangi dirinya sendiri, dan kita berjalan melalui lubang tersebut. Teori ini dinamakan sebagai Einstein-Rosen Bridge atau yang biasa dikenal sebagai Wormhole.
Masalahnya
ada pada material eksotis
. Kita butuh material eksotis yang mempunyai negative energy atau mempunyai massa negatif agar dapat menjaga agar lubangnya tetap terbuka.
. Kita butuh material eksotis yang mempunyai negative energy atau mempunyai massa negatif agar dapat menjaga agar lubangnya tetap terbuka.
Solusi lain adalah dengan menggunakan Alcubierre Warp Drive (gambar bawah no.2).
Menurut
Relativitas khusus, tidak ada materi bermassa positif yang bisa
menyamai apalagi melebihi kecepatan cahaya. Namun teori ini tidak
melarang ruang-waktu itu sendiri untuk dapat melebihi kecepatan cahaya.
(Faktanya, spacetime kita mengembang melebihi kecepatan cahaya)
(Faktanya, spacetime kita mengembang melebihi kecepatan cahaya)
Nah
cara kerja Warp Drive ini adalah dengan mengembangkan space-time di
belakangnya (gambar bawah no.1) dan mengkontraksi space-time di depannya
(gambar bawah no.3).
Sehingga Warp Drive itu sendiri sebenarnya tetap "diam di tempat", namun ruang dan waktu disekitarnya lah yang membawa kendaraan ini melaju melebihi kecepatan cahaya.
(Ibaratnya seperti kendaraannya diam, namun alam disekitarnya yang digerakkan melebihi kecepatan cahaya)
Sehingga Warp Drive itu sendiri sebenarnya tetap "diam di tempat", namun ruang dan waktu disekitarnya lah yang membawa kendaraan ini melaju melebihi kecepatan cahaya.
(Ibaratnya seperti kendaraannya diam, namun alam disekitarnya yang digerakkan melebihi kecepatan cahaya)
Nah,
karena semua yang menyamai kecepatan cahaya tidak akan mengalami waktu,
jadi Warp Drive juga bisa dikategorikan sebagai alat teleportasi yang
dapat berpindah instan dari titik A ke titik B.
Namun, jangan salah sangka, masalahnya sekarang berpindah ke engineering.
Kita tau bahwa science is just a philosophy without engineering.
Manusia belum dapat menemukan material yang "berbeda" untuk Warp Drive.
Kita tau bahwa science is just a philosophy without engineering.
Manusia belum dapat menemukan material yang "berbeda" untuk Warp Drive.
Nah disini yang saya skeptis bisa ada.
Semenjak
manusia bisa mengalahkan kecepatan suara dengan pesawat concorde,
tampaknya manusia juga sekarang ingin mengalahkan kecepatan cahaya.
Mengalahkan kecepatan suara itu jauh berbeda dengan dapat mengalahkan
kecepatan cahaya. Mengalahkan kecepatan cahaya berarti harus dapat
menembus electromagnetic barrier (cahaya = gelombang EM).
The
problem is, seluruh atom dan molekul yang membentuk setiap materi juga
dihubungkan dengan medan elektromagnetik, bahan yang sama dengan yang
membentuk cahaya. So it's like, the thing that’s trying to break the
barrier is made up of the same stuff as the barrier itself.
Semoga paham :))
Comments
Post a Comment